Akhir- akhir ini menjelang akhir tahun 2012 banyak sekali
pengelompokkan buku favority tahun ini, cover favorit tahun ini, dan tentu saja
boy/girlfriend favorit tahun ini bertebaran di blogbuku. Saya sih suka, karena
bisa dapat referensi buku-buku yang bagus yang belum saya baca. Tapi kali ini
saya bhukannya mau ikutan event akhir tahun itu. Saya Cuma mau memberikan
mahkota boyfriend favorit saya kepada satu orang. Atau satu tokoh. Dia salah
satu tokoh favorit saya di buku yang saya baca tahun ini. Dan dia tentu saja
lebih spesial dari tokokh tokoh lainnya. PEETA MELLARK. Yaudah ketebak sih ya
hehehehe.
Adek saya sering protes, setiap kali lagi-lagi saya bahas
dia. Tiap dengerin ost hunger games “safe and sound – taylor swift” selalu
pengen nangis, selalu gemes karena keingat peeta. Setiap kali membaca novel
itu, selalu keseungseum sama peeta. Cengengesan sendiri sama joke-jokenya,
sedih-sedihan sendiri karena yang ada dipikirannya tjuma katniss everden,
senang-senang liat peeta bahagia karena katniss, cemas-cemas liat dia pasti
selalu menjadi yang terluka saat hunger games dimulai. Sebenarnya apa yang
membuat saya klepek-klepek jatuh cinta sama peeta? Dideskripsikan ganteng,
cool, keren juga enggak ! dengan kemampuannya merangkai kata-kata di wawancara
sebelum hunger games tentu membuatnya bisa dibilang punya potensi tinggi
menjadi penggombal ulung, tapi tidak, tidak pernah sekali pun peeta gombal. Dia
selalu apa adanya. Ketidaksempurnaannya menjadikannya sempurna (omaigad stop me
!). peeta selalu bisa menyampaikan
perasaannya bahkan tanpa kata-kata. Betapa sayangnya peeta pada katniss justru
didapatkan pembaca bukan dari janji-janji manis, perumpamaan-perumpamaan aneh,
atau 1001 kalimat aku mencintaimu yang diucapkan peeta. Karena setiap
tindakannya kepada katniss, kepada semua orang selalu berkata “aku mencintai
katnis” ooh TIDAAAAK !!!
yang paling membuat saya tidak sanggup menjalani kehidupan dengan peeta adalah saat otaknya dibajak (mockingjay) dan untuk mengembalikan semuanya, mereka menggunakan metode "real or not real" oh mama !!!
kemudian, sepolos-polosnya katniss, peeta jauh lebih mempunyai hati. dimana sejak awal hunger games dia sudah berjanji tidak akan pernah mau menjadi pion dan penghibur capitol. dia tidak akan membunuh. tapi, dia juga tidak mnyerah setidaknya untuk hidup katniss ! oh mama !!
Beruntungnya katniss everden punya peeta. Katniss sendiri
termasuk tokoh cewek dalam novel yang saya suka. Dia (sebagai tokoh utama
novel) dibuat sangat manusiawi. Tidak sempurna. Tidak jahat tidak juga baik,
tidak egois tapi sangat mendahulukan orang-orang yang disayanginya, yang
terpenting, katniss bukanlah sosok yang dipaksa spesial.
yaudah, Josh Hutcherson sebagai peeta mellark mungkin MEMANG tidak sempurna, tapi tatapan matanya disini aduhai sekali >,< berhasil deh berhasil !!! padahal, saya sempat tidak mau terima, tapi saat postingan ini dibuat dan saya cari-cari pic (thanks weheartit dan tumblr) ohh~ saya pun menyerah. cium sayang untuk Josh :p
Heniwei ! menurut saya, collins sukses menciptakan tokoh yang akan
terus melekat di hati seluruh pembacanya (setidaknya pada saya).
cium sayang dari fans The Hunger Games Series
Emi.